"Lecehkan Profesi Wartawan Diduga Oknum Staff Kecamatan Pagak Akun Tiktok “Valen_Ellena” Langsung Hapus Cuitannya.
Malang - jatim.expost.co.id // Dunia jurnalistik dihebohkan dengan pernyataan kontroversial dari seorang Oknum Staff Kecamatan Pagak inisial (V) , yang dengan entengnya menuding lewat Komentarnya lewat media sosial Tiktok yang dinilai melecehkan profesi Wartawan dengan kata- kata yang tidak pantas dan terkesan Alergi terhadap Wartawan melalui Akun Tiktok “Valen_Ellena bahwa wartawan kerap” dan Minta Amplop ”. Senin ( 21/7/2025)
Polda Jabar Selidiki TPPO ke Singapura 20 Samsul Rijal
Anehnya, setelah beberapa Wartawan konfirmasi mengenai hal tersebut kepada Camat Pagak, Sugeng, inisial (V) langsung menghapus cuitannya di kolom komentar akun Tik-Tok Menaratoday.com yang sebelumnya mengunggah temuan bendera merah putih yang kondisinya kusam dan robek ujungnya dikibarkan di Puskesmas Wonosari, Kabupaten Malang.
Atas ulahnya tersebut, publik menyoroti perbuatan inisial (V) seorang wanita yang diketahui bekerja sebagai Staff di Kantor Kecamatan Pagak. Apakah sebenarnya maksud dan tujuannya berkomentar di media sosial Tik-Tok bernada merendahkan dan melecehkan profesi Wartawan, ada apa dan kenapa kemudian menghapus komentar yang ditulisnya tersebut.
“Pasti ini ke Puskesmas gak dikasih amplop jadi ada aja bahan buat berita. Udah hafal modelan Wartawan kek gini, ke kantor-kantor minta amplop kalau nggak dikasih ada aja yang dibahas,” tulis inisial (V) di akun Tik-Tok, Minggu (20/7/2025).
Diduga Galian C Ilegal Bebas Beroperasi di Wilayah Hukum Polsek Kedungkandang 35 Heri Murdianto
Sementara itu, terlihat komentar bernada pedas dari nitizen menanggapi temuan awak media terkait bendera merah putih yang sebelumnya kondisinya kusam dan robek ujungnya dikibarkan di Puskesmas Wonosari, namun pihak Puskesmas Wonosari sudah menggganti dengan bendera merah putih yang baru setelah ramainya pemberitaan yang beredar.
“Siap ganti, siap belikan Mas,” tulis akun Tik-Tok ASEP PRABU SILIWANGI di kolom komentar.
“Harga cuma 30 ribu masa nggak punya dana anggaran,” tulis akun pak_wagiman.
“Masih pengajuan pengadaan bendera merah putih,” tulis akun Tik-Tok Paijo paijo.
Kepada Wartawan, inisial (V) yang diketahui adalah seorang wanita yang bekerja sebagai Staff di Kantor Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang menyampaikan bahwa dirinya menjabat sebagai Staff di Kantor Kecamatan Pagak bukan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Inisial (V) juga mengatakan, apa saya minta maaf gitu a pak, bikin video klarifikasi.
“Apa saya minta maaf gitu a pak, bikin video klarifikasi. Staff pak, saya bukan PNS,” ucapnya saat dikonfirmasi melalui DM media sosial Tik-Tok,” Minggu (20/7/2025) malam.
Sayangnya, hingga berita ini ditayangkan, Camat Pagak, Sugeng selaku pemangku wilayah sekaligus pengawas di lingkup Kecamatan Pagak tetap memilih untuk bungkam saat dikonfirmasi mengenai hal tersebut, bahkan terkesan menutup-nutupi dan diduga melakukan pembiaran. Bersambung…
( M.Ysf. )
Social Header